logo test

Sekali Yesus Tetap Yesus – Oleh Pdm. Luna Dewiwarna (Ibadah Raya 1 – Minggu, 25 Februari 2024)

Filipi 1:21
Karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan. 

PENDAHULUAN
Dalam surat kepada jemaat di Filipi, rasul Paulus menyampaikan pemikiran yang mendalam tentang arti hidup dan kematian. Dalam ayat ini ia menekankan bahwa baginya, hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan. 

SIAPAKAH PAULUS?

  • Nama: Saulus (Paulus Kis 13:9)
  • Lahir: di Tarsus, sekitar 5 Masehi
  • Bangsa Yahudi (suku Benyamin), seorang Farisi dibawa bimbingan Gamaliel
  • Profesi sebelum menjadi rasul: adalah seorang Farisi yang Fanatik dan penganiaya orang-orang Kristen.
  • Pengalaman penginjilan: pengalaman konversi (perubahan) yang dramatis di jalan Damsyik, dimana ia bertemu Yesus secara langsung.
  • Pelayanan dan perjalanan: setelah perubahannya Paulus menjadi seorang penginjil yang sangat produktif melakukan perjalanan misi ke berbagai kota di Mediterania dan menulis sejumlah surat-surat yang kemudian menjadi bagian dari Perjanjian Baru dalam Alkitab Kristen.
  • Wafat: Sekitar th 64-67 Masehi, kemudian dieksekusi oleh kaisar Nero di Roma.

Bagaimana perjalanan kerohanian Paulus sampai ia memiliki moto yang sedemikian?
1. PAULUS SEBELUM BERTOBAT

  • Penganiaya murid Tuhan. Kis 9:1-2
    Ay.1 Sementara itu berkobar-kobar hati Saulus untuk mengancam dan membunuh murid-murid Tuhan. Ia menghadap Imam Besar
    Ay. 2 dan meminta surat kuasa dari padanya untuk dibawa kepada majelis-majelis Yahudi di Damsyik, supaya jika ia menemukan laki-laki atau perempuan yang mengikuti Jalan Tuhan, ia menangkap mereka dan membawa mereka ke Yerusalem.


2. BERJUMPA DENGAN YESUS

  •  Di Damsyik Kis 9:3-6
    Ay. 3 Dalam perjalanannya ke Damsyik, ketika ia sudah dekat kota itu, tiba-tiba cahaya memancar dari langit mengelilingi dia.
    Ay. 4 Ia rebah ke tanah dan kedengaranlah olehnya suatu suara yang berkata kepadanya: “Saulus, Saulus, mengapakah engkau menganiaya Aku?“
    Ay.5 Jawab Saulus: “Siapakah Engkau, Tuhan?“ Kata-Nya: “Akulah Yesus yang kauaniaya itu. tetapi bangunlah dan pergilah ke dalam kota, di sana akan dikatakan kepadamu, apa yang harus ia perbuat.”

3. PERCAYA DAN BERTOBAT

  • Yesus berfirman kepada Ananias
    Kis 9:11 Firman Tuhan : “Mari, pergilah ke jalan yang bernama Jalan Lurus, dan carilah di rumah Yudas seorang dari Tarsus yang bernama Saulus. Ia sekarang berdoa, 
    Kis 9:9  Tiga hari lamanya ia tidak dapat melihat dan tiga hari lamanya ia tidak makan dan minum (berpuasa)
  • Yesus mengubah hati Paulus, terjadi pembalikan keadaan dari seorang penganiaya pengikut Yesus menjadi seorang pengikut Yesus. Setelah itu Paulus percaya dan bertobat dari dosa-dosanya dan beralih sepenuhnya kepada Kristus.
  • Bertobat adalah proses perubahan hati dan pikiran yang mendahului pengalaman menerima Yesus sebagai Juruselamat.

4. PAULUS DIBAPTIS

  •  Oleh Ananias Kis 9:17-18
    Ay. 17 Lalu pergilah Ananias ke situ dan masuk ke rumah itu. Ia menumpangkan tangannya ke atas Saulus, katanya: “Saulus, saudaraku, Tuhan Yesus, yang telah menampakkan diri kepadamu di jalan yang engkau lalui, telah menyuruh aku kepadamu, supaya engkau dapat melihat lagi dan penuh dengan Roh Kudus.”
    Ay. 18  Dan seketika itu juga seolah-olah selaput gugur dari matanya, sehingga ia dapat melihat lagi. Ia bangun lalu dibaptis.

Paulus dibaptis sebagai tanda ketaatannya kepada Yesus dan menjadi bagian dari komunitas orang percaya. Baptisan air adalah tindakan menyatakan diri kepada dunia tentang perubahan hidup, meninggalkan hidup yang lama dan berjalan dalam hidup yang baru. Pernyataan atas iman kita kepada Yesus dan komitmen kita untuk mengikuti-Nya. 

5. SETELAH DIBAPTIS
A. Menjadi Saksi Kristus 1Tim 1:13-16
Ay.13 aku yang tadinya seorang penghujat dan seorang penganiaya dan seorang ganas, tetapi aku telah dikasihani-Nya, karena semuanya itu telah kulakukan tanpa pengetahuan yaitu di luar iman.
Ay. 14  Malah kasih karunia Tuhan kita itu telah dikaruniakan dengan limpahnya kepadaku dengan iman dan kasih dalam Kristus Yesus.
Ay. 15  Perkataan ini benar dan patut diterima sepenuhnya: “Kristus Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan orang berdosa,” dan di antara mereka akulah yang paling berdosa.
Ay. 16  Tetapi justru karena itu aku dikasihani, agar dalam diriku ini, sebagai orang yang paling berdosa, Yesus Kristus menunjukkan seluruh kesabaran-Nya. Dengan demikian aku menjadi contoh bagi mereka yang kemudian percaya kepada-Nya dan mendapat hidup yang kekal.
Gal 2:20  namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku.

B. Menjadi Serupa Dengan Yesus
Filipi 3:10,11 Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, di mana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya, supaya aku akhirnya beroleh kebangkitan dari antara orang mati.

Paulus rela mengalami penderitaan yang besar dalam pelayanannya, dan ia melihat hal itu sebagai bagian dari persekutuannya dengan Kristus dalam penderitaannya sebagaimana motonya: “HIDUP ADALAH KRISTUS”

Ia mengingini untuk mengalami kebangkitan dari orang mati, seperti yang dialami Yesus, sehingga dapat mengalami kehidupan yang kekal bersama dengan Yesus, sebagaimana moto hidupnya: “MATI ADALAH KEUNTUNGAN”

 C. Yesus Yang Terutama
Rom 8:35  Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih Kristus? Penindasan atau kesesakan atau penganiayaan, atau kelaparan atau ketelanjangan, atau bahaya, atau pedang? 

2Kor 11:24, 25  mengalami:

  • 5 kali disesah orang Yahudi, setiap kali empat puluh kurang satu pukulan, 
  • 3 kali didera,
  • 1 kali dilempari dengan batu,
  • 3 kali mengalami karam kapal, sehari semalam aku terkatung-katung di tengah laut.
  • 2Kor 11:26  mengalami:
    – Bahaya banjir , bahaya penyamun,
    – Bahaya dari pihak orang-orang Yahudi dan bukan Yahudi;
    – Bahaya di kota, bahaya di padang gurun, bahaya di tengah laut
    – Bahaya dari pihak saudara-saudara palsu. 

D. Memelihara Iman Sampai Akhir
2Tim 4:7  Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman.
2Tim 4:8  Sekarang telah tersedia bagiku mahkota kebenaran yang akan dikaruniakan kepadaku oleh Tuhan, Hakim yang adil, pada hari-Nya; tetapi bukan hanya kepadaku, melainkan juga kepada semua orang yang merindukan kedatangan-Nya.

PENUTUP
Teladan Iman Paulus
Filipi 1:21 Karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan.
Tidak heran bahwa hidupnya, sepenuhnya didedikasikan bagi Kristus dan jika mati, ia pun mendapat keuntungan yaitu kehidupan kekal bersama-Nya. Bagaimana dengan kita? Sebagai umat Allah, mari kita hidup sesuai dengan panggilan-Nya dan menjadi saksi-Nya di dalam dunia ini dan memelihara iman sampai akhir.

“Sekali Yesus tetap Yesus .”

Arsip Catatan Khotbah