TELAH TERSEDIA BAGIKU MAHKOTA KEBENARAN – oleh Pdt. J.S. Minandar (Ibadah Raya 2,3 – Minggu 4 Agustus 2024)

2 Timotius 4:7,8

2 Timotius 4:7
“Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman.

2 Timotius 4:8
“Sekarang telah tersedia bagiku mahkota kebenaran yang akan dikaruniakan kepada-ku oleh Tuhan, Hakim yang adil, pada hari-Nya; tetapi bukan hanya kepadaku, melain-kan juga kepada semua orang yang merindukan kedatangan-Nya.”

PENDAHULUAN
Salah satu gambaran yang diberikan firman Allah dalam kita mempersiapkan diri menanti kedatangan Yesus kedua kali, adalah seperti orang yang sedang bertanding atau berlomba untuk menentukan apakah kita menang atau kalah dalam pertandingan rohani itu.

GARIS FINISH MENENTUKAN KITA
Walaupun start kita baik, tapi yang menentukan kemenangan atau kekalahan kita adalah saat kita berada di garis akhir.

CONTOH:
Di garis akhir hidup, penjahat yang disalib bersama Yesus itu nyaris binasa. Tapi karena di garis akhir, ia bertobat, maka ia selamat dan bersama dengan Yesus di Taman Firdaus, Lukas 23:43.

FIRMAN ALLAH MENGINGATKAN
Lukas 18:8b
“Akan tetapi, jika Anak Manusia itu datang adakah Ia mendapati iman di bumi?
Di garis akhir perjalanan hidup manusia, banyak orang yang binasa karena didapati mereka telah kehilangan iman.

Secara pribadi dan secara umum
Secara individu, usia kita bervariasi, ada kanak-kanak, remaja, pemuda, paruh baya dan lanjut usia. Tetapi secara umum, kita semua ada di garis finish, sebab kedatangan Yesus sudah sangat dekat dan tanda-tanda garis finish itu sudah sangat nyata, jelas terlihat.

TEKAD PAULUS
Sebab itu, menjelang kematiannya, dalam surat yang Paulus kirim kepada anak rohaninya Rasul Paulus mengevaluasi dirinya dan Rasul Paulus punya keyakinan yang kuat bahwa pada saat ia di garis finish, ia akan keluar sebagai seorang pemenang dan bukan pecundang.

2 Timotius 4:7,8 “Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman. Sekarang telah tersedia bagiku mahkota kebenaran yang akan dikaruniakan kepadaku oleh Tuhan Hakim yang adil, pada hari-Nya; tetapi bukan hanya kepadaku, melainkan juga kepada semua orang yang merindukan kedatangan-Nya.”

Ada 3 hal yang bisa kita pelajari dari kesaksian rasul Paulus di akhir hidupnya, antara lain:
1.  Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik
Saat kita percaya Yesus kita seperti ada di garis awal suatu pertandingan hidup kita. Permasalahannya adalah apakah kita telah bertanding dengan baik dan mengakhiri pertandingan kita dengan baik di mata Yesus sebagai Hakim Yang Adil? Jangan sampai kita jalani perlombaan atau pertanding kita seperti dalam Matius 7:21-23.

2. Aku telah memelihara iman
Pengajaran “Sekali Selamat Tetap Selamat” atau “Hyper Grace” adalah salah atau sesat. Mengapa? Sebab ayat ini menegaskan bahwa iman yang menyelamatkan adalah iman yang kita jalani dan pelihara sesuai Firman Tuhan sampai kita tiba di garis finish hidup kita, Filipi 2:12.

3. Tersedia mahkota
Sebab itu dibagian selanjutnya rasul Paulus berkata: “Sekarang telah tersedia bagiku mahkota.”
Firman Allah menjelaskan bahwa Yesus menyediakan mahkota bagi orang-orang percaya yang setia sampai di garis akhir.

Ada beberapa jenis Mahkota yang disediakan Yesus bagi yang setia beriman dan melayani Yesus sampai akhir. Tetapi sebelumnya, ada perbedaan antara keselamatan dan mahkota. Saya sudah jelaskan tentang “Mahkota” ini kepada Saudara, agar kita tidak mencampur-adukkan antara keselamatan dan pahala.

KESELAMATAN
Keselamatan kita terima dari Yesus sebagai anugerah, pemberian, kasih karunia yaitu: pengorbanan Yesus di atas kayu salib untuk menebus dosa dan menyelamatan kita, Efesus 2:8,9.

MAHKOTA ATAU PAHALA
Mahkota atau Pahala kita terima sebagai upah atau penghargaan, yang diberikan Yesus kepada kita karena pengiringan dan pelayanan serta pengabdian kita kepada Yesus, Matius 10:42.

JENIS-JENIS MAHKOTA
1. Mahkota Kebenaran
2 Timotius 4:7
“Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman.”

2 Timotius 4:8
“Sekarang telah tersedia bagiku mahkota kebenaran yang akan dikaruniakan kepadaku oleh Tuhan, Hakim yang adil, pada hari-Nya; tetapi bukan hanya kepadaku, melainkan juga kepada semua orang yang merindukan kedatangan-Nya.”

Mahkota kebenaran adalah mahkota yang akan diberikan Yesus kepada jemaat yang memelihara iman kepada Yesus sampai di garis akhir hidupnya. Yang tidak sampai garis akhir, jangankan mahkota, keselamatan yang gratis pun tidak akan ia terima dalam hidupnya. Yang akan diterima ialah hukuman atau neraka!

2. Mahkota Kehidupan
Yakobus 1:12 “Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab apabila ia sudah tahan uji, ia akan menerima Mahkota Kehidupan yang dijanjikan Allah kepada barang siapa yang mengasihi Dia.”

Mahkota Kehidupan adalah mahkota yang akan diberikan Yesus kepada jemaat yang “Bertahan Dalam Pencobaan.”
Kita tidak minta pencobaan, tetapi apabila Tuhan ijinkan kita alami ujian dan cobaan dalam pengiringan kita, berarti Yesus sedang memberi kesempatan kepada kita untuk menerima mahkota ini, yaitu “Mahkota Kehidupan.”

3. Mahkota Abadi (Kekal)
1 Korintus 9:25-26
“Tiap-tiap orang yang turut mengambil bagian dalam pertandingan, menguasai dirinya dalam segala hal. Mereka berbuat demikian untuk memperoleh suatu mahkota yang fana, tetapi kita untuk memperoleh suatu Mahkota Yang Abadi.”

Banyak orang yang rela habis-habisan untuk mengejar mahkota dunia yang fana. Tetapi Yesus menyediakan bagi kita mahkota yang tidak akan layu atau usang, kalau kita turut ambil bagian dalam melayani Tuhan sekecil apapun dari apa yang bisa kita lakukan bagi Tuhan. Di sorga kita akan kenakan mahkota kekal itu.

4. Mahkota Kemegahan (Sukacita)
1 Tesalonika 2:19,20 “Sebab siapakah pengharapan kami atas sukacita kami atau Mahkota Kemegahan kami di hadapan Yesus Tuhan kita pada waktu kedatangan-Nya, kalau bukan kamu. Sungguh, kamulah kemuliaan kami dan sukacita bagi kami.”

Ada orang yang menjadikan: harta; kedudukan; popularitas; sebagai kebanggaan dirinya. Tetapi, kebanggaan Paulus adalah jiwa-jiwa yang Paulus menangkan dalam pelayanannya. Sebab itu kalau kita menangkan 1 jiwa, kita tidak hanya menyelamatkan 1 jiwa dari api neraka. Tetapi kita juga akan menerima “Mahkota Kemegahan atau Sukacita” dari Tuhan.

5. Mahkota Kemuliaan
1 Petrus 5:2 “Gembalakanlah kawanan domba Allah yang ada padamu, jangan dengan paksa, tetapi dengan sukarela sesuai dengan kehendak Allah, dan jangan karena mau mencari keuntungan, tetapi dengan pengabdian diri.”

1 Petrus 5:3-4
“Janganlah kamu berbuat seolah-olah mau memerintah atas mereka yang dipercayakan kepadamu, tetapi hendaklah kamu menjadi teladan bagi kawanan domba itu. Maka kamu, apabila Gembala Agung datang, kamu akan menerima mahkota kemuliaan yang tidak dapat layu.”

Salah satu tanda atau ciri jemaat yang dewasa adalah semua jemaat terlibat aktif melayani dan bukan hanya ingin dilayani. Misalnya jika ada 1000 jemaat semuanya masih bayi dan 1000 bayi itu dilayani, tapi tidak ada yang bisa melayani, karena semuanya bayi. Kira-kira bagaimana keadaan 1000 bayi itu? Dimungkinkan 1000 bayi itu mati sebab tidak ada jemaat yang melayani bayi-bayi itu.

Waktu Yesus datang kedua kali, Yesus selaku Gembala Agung kita, akan menganugerahkan kepada kita: “Mahkota Kemuliaan.”

6. Mahkota Pemenang
Wahyu 3:11 “Aku datang segera. Peganglah apa yang ada padamu, supaya tidak seorang pun mengambil mahkotamu.”

Wahyu 3:12
Barangsiapa menang, ia akan Kujadikan sokoguru di dalam Bait Suci Allah-Ku, dan ia tidak akan keluar lagi dari situ; dan padanya akan Kutuliskan nama Allah-Ku, nama kota    Allah-Ku, yaitu Yerusalem baru, yang turun dari sorga dari Allah-Ku, dan nama-Ku yang baru.”

Firman Allah berkata bahwa orang yang “menang” akan menerima mahkota. Menang dari apa, sehingga orang tersebut diberi Mahkota Pemenang? Dalam perikop ini dijelaskan beberapa kali kata: “Menuruti Firman-Ku…”

Kalau selama kita mengiring Yesus, kita menuruti Firman Tuhan secara presisi (Kristianos), maka kita akan diberi mahkota sebagai pemenang.

7. Mahkota Kesetiaan
Wahyu 2:9,10 menjelaskan tentang para pengikut Yesus yang setia sampai mati karena aniaya. Hal ini sangat berkaitan erat dengan Wahyu 6:9-11 yaitu para pengikut Yesus yang mati karena dianiaya.  Kepada mereka diberi mahkota kehidupan (lebih tepat “Mahkota Kesetiaan”).

Arsip Catatan Khotbah